TANAMAN KAKAO
KAKAO
Klasifikasi tanaman kakao sebagai berikut :
Kingdom :
Plantae
Divisi :
Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas :
Dicotyledonae
Sub Kelas :
Dialypetalae
Famili : Malvales
Ordo :
Sterculiaceae
Genus :
Theobroma
Spesies :
Theobroma cacao L.
Tanaman kakao (Theobroma cacao L.) berasal dari
hutan-hutan tropis di Amerika Tengah dan
di Amerika Selatan bagian Utara. Penduduk yang pertama kali mengusahakan tanaman kakao serta
menggunakannya sebagai bahan makanan dan minuman adalah Suku Indian Maya dan
Suku Astek (Aztec). Di Indonesia tanaman
kakao diperkenalkan oleh orang Spanyol pada tahun 1560 di Minahasa dan
Sulawesi. Pada tahun 1859 sudah terdapat 10.000-12.000 tanaman kakao di Ambon
dan menghasilkan 11,6 ton kakao. Namun pada tahun 1919 Indonesia masih mampu
mengekspor 30 ton kakao, tetapi pada tahun 1928 ekspor itu akhirnya terhenti
(Wahyudi et al., 2008).
Kakao termasuk tanaman tahunan yang tergolong dalam
kelompok tanaman caulofloris, yaitu
tanaman yang berbunga dan berbuah pada batang dan cabang. Tanaman ini pada
garis besarnya dapat dibagi atas dua bagian, yaitu bagian vegetatif yang meliputi akar, batang
serta daun dan bagian generatif yang meliputi
bunga dan buah. Benih kakao termasuk benih rekalsitran, yaitu benih yang tidak tahan dikeringkan, peka terhadap
suhu dan kelembaban rendah, berdaya
simpan rendah dan peka terhadap perubahan lingkungan simpan (Lukito, 2010).
Comments
Post a Comment