Tanaman Petai

 Petai

Kingdom         : Plantae

Super Divisi    : Spermatophyta

Divisi              : Magnoliophyta

Kelas               : Magnoliopsida

Ordo                : Fabales

Famili              : Mimosaceae

Genus              : Parkia

Spesies            : Parkia speciosa

Petai memiliki banyak nama antara lain yaitu Patai (Minang Kabau), foopatu (Buru), pateh (Ambon), parira (Batak Karo), palia/ pelia (Batak Toba), petai (Katingan, Sampit), puti (Sumba), pode (Bima), pote (Sawu), paloh (ceram), pateka (Ambon), sindutan (Jawa), dan petar (Lampung).

Petai dapat tumbuh dari dataran rendah hingga pegunungan, optimal pada ketinggian 500–1.000 m di atas permukaan laut. Daunnya majemuk menyirip ganda dengan panjang 5–9 cm, lebar 1,5–2,2 cm, dan tebal 121–150,04 µm. Daun muda (1–3 minggu) berwarna hijau muda, sedangkan daun dewasa (>3 minggu) berwarna hijau tua hingga kecoklatan. Ujung daun tumpul, dengan 3–4 pasang pinak, dan pangkal basal berbentuk simetris runcing.

Petai merupakan sumber energi yang kaya protein, karbohidrat, fosfor, vitamin A, zat besi, dan vitamin C. Vitamin C berperan penting dalam penyembuhan luka dan meningkatkan daya tahan tubuh. Petai juga mengandung senyawa bioaktif seperti alkaloid, saponin, terpenoid, fenolik, flavonoid, dan tanin. Senyawa utama pada biji dan kulitnya meliputi lektin, sisteina, stigmast-4-en-on, serta berbagai polisulfida siklik dan asam tiazolidina-4-karboksilat.

Petai (Parkia speciosa) dikenal sebagai tumbuhan obat dengan sifat antioksidan, terdapat pada biji, kulit luar, dan kulit dalamnya. Tumbuhan ini banyak ditemukan di Asia Tenggara, dan bijinya sering dikonsumsi segar atau diolah. Khasiat biji petai meliputi pengobatan lever, edema, radang ginjal, diabetes, kanker, kolera, dan cacingan. Kulit dalamnya (perikarp) juga dimakan untuk membantu menurunkan gula darah. Petai mengandung senyawa fenolik sebagai antioksidan, dengan IC50 sebesar 26 mg/L (biji), 3,90 mg/L (kulit luar), dan 46,90 mg/L (kulit dalam).

Comments

Popular posts from this blog

Tanaman Leda

Tanaman Flamboyan

Tanaman Kenari